Saat 2 bulan bersama mereka (KKN) Part 2

Kamis,14/01/10. 11.34 Waktu Hp-ku

sambil mengingat-ingat kembali masa-masa KKN, tanganku terus mengetikkan kisah-kisah lucu dan seru yang terus terkenang.

saya kembali teringat saat pertama kali saya meneteskan airmata selama berada di lokasi KKN, air mata itu jatuh saat 10 orang dari kami harus berangkat ke makassar. mungkin ini agak berlebihan, mengingat mereka pergi hanya 4 hari. tapi buat saya yang saat itu sebagai orang yang ditinggalkan merasa sangat sedih. yang di benakku saat itu, hari2 tanpa mereka pasti akan sangat sepi dan sunyi. ya...dan benar saja, malam pertama mereka pergi terasa sangat panjang... saat itu kami hanya tinggal berlima, saya, amel, winda, k'anto dan k'udin. tidur hanya bertiga terasa sangat dingin, karena saya sudah terbiasa tidur berlima dengan amel, ucha, winda dan debra. kami terbiasa berdempetan yang akhirnya mengeluarkan hawa yang hangat.

malam itu,,suasana yang sepi terasa semakin sunyi..hingga kami terbangun kesiangan dan baru menyadari bahwa hari itu adalah hari pasar dan tentu saja sebuah kewajiban untuk melaksanakan rutinitas belanja untuk kembali mengisi kulkas yang telah beberapa hari telah kosong melompong.

4 hari tanpa mereka, hari2 kami berlima diisi dengan berbagai petualang, mulai dari perjalan ke pasar, ambil jambu air, panen jangung, makan es kelapa muda, mancing ikan, cabut ubi, naik gunung hingga menulusuri air terjun baru yang kami temukan, semua kami lewati. dan ternyata... perasaan sedih karena sepi itu pun terabaikan oleh berbagai aktivitas yang melelahkan tapi menyenangkan. selama 10 orang teman posko pergi, ada 5 anggota baru yang kadang-kang menemani kami. mereka adalah : accunk, k'Ruslan, Udin, adi dan Dedi. mereka slalu ikut meramaikan setiap aktivitas kami selama 4 hari itu.

(Panen jangung,, di kasih se-kebun ma warga)


(5 personil tertinggal dan 2 pemuda desa)

------------


suatu malam di posko karrang...
malam yang sunyi namun rame oleh candaan kami ber-15 tiba-tiba di kegetkan dengan adegan mati lampu, sontak kami terpana. tapi adegan mati lampu tidak mengurangi pergerakan kami.. walau mati lampu,,mulut tetap mengunyah.. kami tetap melaksanakan rutinitas malam yakni makan malam bersama yang hanya ditemani oleh 2 lilin. bahkan makan malam ini terasa sangat romantis...hehehehehe

usai makan,kami para perempuan memilih untuk masuk kamar. bersenda gurau dalam kamar yang berukuran kecil dengan jumlah yang tak sedikit (10 orang).untungnya, ranjang yang kami tempati tidak roboh mengingat bobot badan kami kini tak ringan lagi (hahahahaha). dari ajang curhat hingga foto2 dalam kegelapan kami lakoni.. saat malam itu, kami isi dengan kegilaan-kegilaan yang selalu mengundang tawa renyah kami yang slalu saja mengundang teguran dari salah seorang dari kami *sebut saja nama dia diyat..(wkwkwkwkwk).
dan malam itupun terlewati.....



------------



Hari itu, kami bertandang ke SDN 52 Karrang.
saat itu kami mulai menjalankn salah satu program yang diawali dg perkenaln. setelah cukup memperkenalkan diri masing-masing didepan staff pengajar..kami melanjutkan perkenalan di depan semua siswa-siswi SDN 52 Karrang.
ada hal yang sangat menggelikan buat kami semua...Kordes memberikan sepatah dua kata di depan para siswa sebagai ucapan salam dan perkenalan, sampai akhirnya salah seorang dari kami mewakili perempuan memberikan sepatah dua kata.*sebut saja namanya k' windy (hehehehe),dalam sepatah dua katanya,dia mencuri star..dg langsung memberikan penyuluhan gemar menabung di sela-sela perkenalannya..
spontan kami semua tertawa geli melihat kelincahan k'windy saat itu..

lain cerita...setelah prosesi perkenalan di SDN 52 Karrang selesai, saya, debra, dan k'udin asyik berfoto di salah satu pekarangan rumah warga di depan sekolah sambil menunggu teman-teman yang lainnya. sampai akhirnya datang k'anto, ucha dan novlin. acara foto2 kami lanjutkan dan terjadilah tragedi patah bangku bambu, korban dari tragedi ini diantaranya k'udin, k'anto dan debra..namun naas,, debra mengalami shok parah akibat patahan bangku bambu yang nyaris melukai sela2 kakinya..(hehehehe,,kalo liat mukanya debra antara mau ketawa dan kasihan). beruntung dia hanya shok parah akibat kaget berlebihan (hahahaha,,apa sich?)

(Fotografernya Debra, sesaat sebelum adegan patah bangku bambu)

*ceritanya sampe sini dulu ya,,, akan ada part III (jangan bosan membaca ya..)
Mizz u all...